- Basis data bisa dikatakan sebagai tulang punggung dari eksistensi suatu organisasi, karena pada basis datalah tersimpan seluruh catatan-catatan penting perusahaan mulai dari pegawai sampai dengan transaksi-transaksi yang dilakukan.
- Basis data yang dibangun harus bisa digunakan berpuluh-puluh tahun tanpa masalah dan mampu menampung data sebanyak-banyaknya.
Pengertian Pengelola Basis Data
- Individu yang bertanggung jawab untuk mendesain, mengimplementasikan dan memperbaiki basis data suatu organisasi.
- Tugas seorang pengelola basis data meliputi membangun dan mendesain strategi penggunaan basis data, memonitor dan menjamin performa dan kapasitas basis data dan membuat perencanaan untuk pengembangan di kemudian hari.
- Menjalankan administrasi harian (mengawasi performa sistem, menjamin suksesnya backup serta membangun dan implementasi rencana disaster recovery)
- Mengatur data untuk memberikan pengguna kemampuan mengakses, merelasikan dan melaporkan informasi bagaimanapun bentuknya.
- Membuat aturan standar untuk mengatur penggunaan dan pengambilan data oleh perangkat lunak antarmuka serta melindungi data-data penting / rahasia.
- Memodifikasi basis data yang ada atau memberitahu programmer dan analis tentang perubahan yang diperlukan.
- Menguji program atau basis data, memperbaiki kesalahan dan membuat modifikasi yang diperlukan.
- Melatih pengguna dan melayani konsultasi tentang basis data yang dikelolanya.
- Menentukan apa yang akan dibuat
Penentuan
tema merupakan titik awal dalam pengambilan langkah-langkah selanjutnya.
Tanpa
menentukan tema, maka basis data yang akan dibuat menjadi tidak fokus dan
bahkan menjadi tidak akan selesai pada waktunya.
- Pengumpulan data
- Metode pengumpulan data
- Mempersiapkan perangkat pendukung yang sesuai
Untuk
menjadikan konsep menjadi suatu hasil karya yang bermanfaat tinggi, maka
penggunaan perangkat pendukung yang sesuai sangatlah penting. Di internet
sudah banyak tools-tools yang dapat membantu dalam pengembangan suatu perangkat
lunak mulai proses analisa sampai dengan
pengujian. Beberapa contoh tools-tools itu adalah Mysql (Mysql Administrator), Ms. SQL
Server (Enterprise Manager), dan Oracle (SQLPlus / iSQLPlus)
- Pembagian dan penjadwalan project
Setelah
perangkat pendukung tersedia lengkap, maka dalam suatu tim system developer harus
terjadi pembagian tugas oleh setiap
anggota tim.
Contoh
untuk tim 5 orang :
-Pencari,
penganalisa data dan perancang (2)
-Database
Administrator / database programmer (1)
-Interface builder
/ interface programmer (1)
-Tester (1)
Pembagian tugas tersebut akan menjadi efektif dan efisien jika dilakukan dengan teratur dan sistematis, maka dari itu perlu adanya penjadwalan project-project yang harus dilakukan. Dalam membuat jadwal project-project harap sesuaikan dengan basis data yang akan dibuat, tujuan pembuatan basis data, dan kondisi dari tim yang telah terbentuk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar